Arsip

Archive for the ‘Sistem Operasi’ Category

Membuat Live Video Streaming dengan HP Androit

Mei 29, 2012 Tinggalkan komentar

Pingin live streaming video tapi gak ada handycame gak perlu kawatir, kita bisa memanfaatkan hp androit yang kita punya untuk streaming gaimana cara membuat camera live streaming dengan memanfaatkan camera yang terdapat di hp android dan bisa di akses secara live dengan wifi ataupun internet, berikut caranya. Baca selengkapnya…

Install windows XP lewat USB Flash Disk

Juli 17, 2010 7 komentar
Instalasi Windows biasanya kita lakukan lewat CD. NAmun bagaimana jika cd rom kita sedang rusak atau dipinjam. solusinya dengan cara installasi lewat USB Flash Disk. Kelebihanya yaitu proses installasi lebih cepat dari pada menggunakan CD. Tanpa panjang lebar langsung saja berikut caranya.
——-

Langkah Pertama

1. USB_multiboot_10 yang bisa kamu download  Klik disini

2. Flash Disk berkapasitas minimal 1GB. Baca selengkapnya…

Berbagai cara menginstall Windows XP di laptop

Juni 22, 2010 5 komentar

Tulisan ini merupakan sedikit dari rangkuman cara nginstall win XP di laptop. Jika laptop yang baru akan kita install win XP dengan cara biasa tidak bisa, mengapa demikian karena windows XP tidak bisa membaca hardisk SATA. Bagaimana Solusinya Langsung saja berikut caranya.

1. Lewat floppy disk

Lewat floppy disk yang isinya driver SATA.  Berhubung sekarang udah gak zaman pakai floppy disk kita lewati saja langkah pertama.he3x

2. Mengubah Settingan BIOS

– Laptop Compaq dengan Mendisable SATA native pada BIOS. Caranya masuk BIOS tekan F10 pada saat POST. Pilih System Configuration – Device Configuration. Lalu pilih SATA Native Mode, pilih disabled
– Laptop Toshiba
Hampir sama caranya cuman bedanya pada SATA mode. AHCI ganti dengan Compatibility
– Laptop Acer
Sama juga caranya cuman bedanya pada SATA mode. AHCI ganti dengan IDE Baca selengkapnya…

Membuat Windows XP Live CD

Februari 4, 2008 26 komentar

Linux Live CD mungkin udah tidak asing lagi bagi anda, lantaran banyak distro linux yang dikemas dalam bentuk live CD. tapi bagaimana dengan Windows Live CD mungkin tidak banyak orang yang tau. Windows live CD tidak banyak berbeda dari linux live CD keduanya sama2x dijalankan dari CD. Sedangkan bagaimana cara dan langkah pembuatannya berikut ini caranya.

Buatlah sebuah folder di hardisk anda dengan nama C:\sp2\winxp (Sesuka Anda). Copykan seluruh content yang ada di dalam CD instalasi windows XP ke dalam folder yang telah anda buat tadi. Sebagai contoh aku gunakan windows XP Profesional SP2. pastikan tidak ada file yang ketinggalan atau tersembunyi.

Download Utility bernama PEBuilder di www.nu2.nu/pebuilder/. Utility ini nantinya akan menyertakan sebuah fitur bernama BartPE. Selanjutnya install PEBuilder tadi. Baca selengkapnya…

Install Windows XP di Flash Disk

Februari 3, 2008 93 komentar

Dalam proses instalasi XP di UFD, anda dapat menggunakan semua UFD yang kompetibel dengan XP, tapi ada syarat yang harus dipenuhi yaitu. Kapasitas UFD minimal 256 Mb semakin besar semakin bagus, Motherboard yang dipakai harus bisa melakukan booting lewat flash disk, Tersisa ruang hardisk sebesar 2 GB, Versi USB yang dipakai ada baiknya menggunakan versi 2.0 meskipun Versi 1.1 juga bisa, namun kinerjanya akan lebih lambat, CD Instalasi windows XP SP1 atau SP2.

Langkah Pertama

Sebelum dimulai format UFD dengan menggunakan aplikasi “HP USB Disk Storage Format Tool”. Kenapa tidak menggunakan fasilitas format pada windows ?, karena fasilitas format pada windows cenderung “error”. Anda bisa download di sini, Berikut caranya.

– Lakukan proses instalasi seperti biasa
– Jalankan melalui Start
– Pilih UFD yang ingin di format dibagian device
– Pilih file system dengan Fat32, klik start

Buatlah sebuah folder di hardisk anda dengan nama C:\sp2\winxp (Sesuka Anda). Copykan seluruh content yang ada di dalam CD instalasi windows XP ke dalam folder yang telah anda buat tadi. Sebagai contoh aku gunakan windows XP Profesional SP2. pastikan tidak ada file yang ketinggalan atau tersembunyi. Baca selengkapnya…

Recovery Windows Lewat Safe Mode

Desember 6, 2007 Tinggalkan komentar

Sama halnya recovery console namun sekarang kita lakukan lewat Safe Mode untuk mengembalikan windows siapa tau windows anda dapat kembali semula. berikut ini caranya.

– Saat booting, tekan tombol F8, hingga muncul beberapa opsi, Pilihan opsi Last Know Good Configuration dan berharap agar Windows kembali ke keadaan sebelum ada masalah.
– Atau jika Anda sebelumnya sudah membuat restor point, tapi tidak bisa masuk ke desktop secara normal, dalam opsi tadi pilih yang Safe Mode. Dalam Safe Mode, anda bisa mengakses System Restore, dan mengembalikan ke keadan sebelum bermasalah.
– Cara terakhir, pilih opsi Safe Mode with Command Prompt. Pilih menu Start, All Program, Accessories, Command Prompt. Dalam jendela Command Prompt, tulis \Windows\System32 \restore\rstrui.exe. lalu Enter dan system restore akan muncul

Namun jika cara ini masih tetap saja tidak dapat mengembalikan kondisi windows kekondisi semula sebelum bermasalah berarti anda memang harus menginstal ulang komputer anda.

Recovery Console dalam windows XP

Desember 6, 2007 3 komentar

Recovery Console adalah salah satu tools yang sangat berguna untuk perbaikan dan recovery didalam Windows XP. Recovery Console sangat dianjurkan apabila berbagai cara recovery sudah dilakukan, hingga tidak bisa masuk ke Windows bahkan dalam safe mode. berikut ini caranya

– Atur BIOS agar booting pertama dilakukan dari CDROM
– Masukkan CD instalasi Windows XP, dan lakukan langkah seperti saat menginstal, hingga ke bagian Windows setup.
– Dibagian tersebut, tekan R untuk masuk kedalam Recovery Console.
– Setelah masuk Recovery Console, Tekan 1 untuk memilih Windows yang ingin dimasuki. Lalu masukan password Administrator, bukan password user name Anda
– Untuk mengetahui daftar perintah yang bisa dilakukan melalui Recovery Console, ketik help, lalu Enter. Maka akan ditampilkan daftar-daftar perintahnya.
– Dari begitu banyak perintah yang ada, berikut adalah beberapa perintah beserta parameternya yang paling sering dipakai untuk keperluan recovery dan perbaikan:
“chkdsk /r” dipakai untuk memeriksa harddisk, dan memperbaiki error jika ada.
“Listsvc” dipakai untuk menampilkan service dan driver mana saja yang sedang dijalankan, dan status startup-nya
“Fixboot” untuk memperbaiki boot sector drive yang sedang aktif
“Fixmbr” untuk memperbaiki Master Boot Record.

Artikel from PCMedia

Partisi Hardisk dg memanfaatkan fasilitas Default Win XP

Desember 6, 2007 20 komentar

Partisi Harddisk mungkin tidak asing lagi bagi kita yang sering mengoprek komputer. Kebanyakan kita memartisi hardisk lewat dos di windows 98 dengan command “fdisk” dan mempartisi pada saat menginstall windows Xp lewat CD Bootable. Sebenarnya masih banyak lagi cara mempartisi hardisk yang dapat kita coba mis partisi dengan bantuan Utillity seperti partision Magic dsb. Namun tahukah anda bahwa windows XP juga menyediakan fasilitas untuk mempartisi yang bisa kita manfaatkan. berikut ini caranya. 

– Buka menu Control Panel
– Masuk Computer Management
– Pilih Disk Management atau bisa juga dengan cara
– Klik menu Star, Run_diskmgmt.msc

Untuk harddisk yang baru terpasang akan ditandai dengan “data stronge 1” dan seterusnya. Untuk membuat partisi pilih “new partition” setelah itu anda pilih mana yang akan dijadikan primary dan extended partition serta jumlah kapasitasnya.

Mengganti Folder Install Default Windows XP

Desember 6, 2007 Tinggalkan komentar

Anda seseorang yang sering mencoba berbagai program maupun utillity pasti sangat paham dimana biasanya letak folder default windows XP setiap kali anda menginstall program tersebut. Biasanya setiap program secara default akan di install pada “C:\Program Files\” Tapi bagaimana jika anda berkeinginan agar Drive C:\ hanya diperuntukkan untuk sistem saja bukan untuk data. berikut ini cara untuk mengganti folder Install Default Windows XP. 

– Buka Registry Editor dengan mengetikkan “regedit” pada menu RUN
– Buka entry HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft \Windows\CurrentVersion
– Klik ganda file ProgramFilesDir pada jendela sebelah kanan, maka akan muncul jendela Edit String. Ubah nama Folder pada value data yang ada dengan folder baru, sesuai dengan keinginan Anda. Klik OK setelah Anda selesai.
– Klik ganda pada file ProgramFilesPatch pada jendela Edit String yang muncul, ganti juga isi Value Data dengan folder yang baru, sesuai dengan isi pada ProgramFilesDir. Hanya saja bedanya, nama foldernya diganti dengan tanda %. Jadi ketika Anda mengisi ProgramFilesDir dengan D:\Data, maka pada ProgramFilesPatch, Anda isi dengan %Data%.
– Klik OK setelah selesai. Tutup jendela Registry Editor Anda.

Anda dapat langsung mencobanya tanpa melakukan restart Windows. Perhatikan, bahwa kini folder tempat penyimpanan file program2x yang akan Anda instal telah berganti. Cara ini bisa juga anda lakukan jika drive C:\ anda penuh dan drive yang lain masih longgar.

Artikel From PCMedia